Kali ini saya akan mengajak pembaca untuk membayangkan jika anda sudah menginjak pada usaha / bisnis online. Saya akan mengambil sebuah contoh : Toko Online. Toko Online bisa saja anda artikan dengan Toko Offline. Pada dasarnya semua prinsipnya sama, perlu tempat, perlu rak / etalase, dan yang terakhir adalah barang apa saja yang akan anda jual. Jika anda membuat Toko Offline sebuah tempat yang strategis tentu akan sangat mendukung bisnis anda. Demikian juga di Toko Online, penempatan hosting yang tepat akan membawa visitor lebih banyak.
Dibawah ini adalah urutan yang sudah saya persiapkan jika anda ingin membuat Toko Online :
- Riset Pasar untuk mengetahui target penjualan anda.
- Tetapkan Barang apa yang akan anda Jual.
- Pesan Domain dan Hosting.
- Mulai bangun sebuah situs.
- Publish.
Banyak muncul pertanyaan, apa yang harus dilakukan setelah kita membangun situs?, mengisi konten atau mempromosikan terlebih dahulu?. Kalo menurut anda apa jawabannya? Jika anda membayangkan mempunyai sebuah toko Offline, tentu anda bisa menjawab pertanyaan tersebut.
Tentu saja, sebuah toko tentu harus diisi terlebih dahulu konten-nya. Misalkan anda membuat sebuah toko baju, dan anda khususkan pada bidang kaos/Tshirt. Tentu anda akan menata Toko anda sedemikian rupa hingga menarik dan kalo bisa membuat pelanggan menjadi betah berlama-lama di toko anda, bukan? Setelah anda yakin dengan konten toko anda, baru anda gencar mempromosikan. Jika ada kurang lebihnya tentang konten bisa anda atur kembali toko anda tersebut.
Demikian sedikit ulasan tentang membuat sebuah toko online, semoga bermanfaat.